Senin, 09 Mei 2016

Tugas 3 Bahasa Indonesia 2 Softskill "Laporan Ilmiah"

LAPORAN ILMIAH



Disusun oleh :
                            Nama            : Sazkya Ayushifara
                            NPM             : 18213329
                            Fakultas        : Ekonomi
                            Jurusan         : Manajemen
                            Kelas            : 3EA21
                            Mata Kuliah : Bahasa Indonesia 2



UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2016




A.          Laporan Ilmiah
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan, atau gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan ini dapat berbentuk lisan dan dapat berbentuk tulisan. Laporan yang disampaikan secara tertulis merupakan suatu karangan. Jika laporan ini berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan, maka laporan ini termasuk jenis karangan ilmiah.
Laporan ilmiah ialah sejenis karangan ilmiah yang mengupas masalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang sengaja disusun untuk disampaikan kepada orang-orang tertentu dan dalam kesempatan tertentu.

B.          Unsur-unsur Kerangka Laporan
Kerangka Laporan Ilmiah umumnya terdiri dari unsur-unsur sebagai berikut:
1)   Halaman Judul
Biasanya terdiri dari 3 atau 4 bagian yang disusun dari atas bawah sebagai berikut:
2)   Judul laporan terdiri dari subjek 
Laporan selalu didahului dengan ‘Laporan Tentang’,’Laporan Kemajuan tentang’,’Laporann Tahunan tentang’, ‘Penelitian tentang’ dan sebagainya. Judul laporan berbeda dari judul buku
3)   Nama dan identitas penerima laporan 
Unsur ini tidak selalu ditulis. Jika ditulis, maka sebelumnya didahului dengan kata-kata ‘Diserahkan kepada’. Jika penerima laporan memiliki kedudukan resmi, tulislah kedudukan itu.
4)   Nama dan identitas penulis
Sebelum nama penulis biasanya didahului dengan perkataan ‘Oleh’ dan diikuti oleh gelar.
5)   Tempat dan tanggal
Dibagian bawah halaman ditulis tempat dan tanggal dalam 2 baris terpisah. 

C.          Manfaat Penyusunan Laporan
Peneliti haruslah menyusun laporan hasil penelitian dengan sebaik-baiknya. Laporan penelitian akan bermanfaat khususnya bagi pihak-pihak sebagai berikut :  
1)   PENELITI
Manfaat penyusunan laporan penelitian bagi peneliti adalah :
-        Merupakan bukti bahwa peneliti telah menemukan sesuatu.
-  Untuk menunjukkan hasil temuannya agar dikenal oleh banyak pihak (ilmuwan, pemerintah serta masyarakat).
-        Membuat hasil penelitian menjadi lebih bermakna.
2)   PARA ILMUWAN
Dengan penemuan melalui penelitian, khasanah ilmu pengetahuan akan bertambah luas. Penambahan ilmu berarti bertambah pula tempat berpijak bagi mereka dalam mengembangkan pengetahuan lebih lanjut.
3)   PEMERINTAH, BIROKRAT DAN PENGAMBIL KEBIJAKAN
Informasi yang diperoleh dari penelitian akan bermanfaat bagi penentuan kebijakan sehingga daya dukung kebijakan tersebut cukup kuat karena berupa data actual.
4)   MASYARAKAT LUAS
Dengan adanya informasi dari penelitian ilmiah, kehidupan manusia menjadi lebih sempurna dan semakin mudah. Contoh : penemuan listrik, telepon dan televisi.
Laporan kegiatan merupakan alat yang penting untuk :
a.      Dasar penentuan kebijakan dan pengarahan pimpinan
b.     Bahan penyusunan rencana kegiatan berikutnya.
c.      Mengetahui perkembangan dan proses peningkatan kegiatan.
d.  Data sejarah perkembangan satuan yang bersangkutan dan lain-lain

D.          Praktik Menyusun Laporan Ilmiah
Ilmiah Laporan ilmiah dapat berbentuk naskah atau buku karena berisi hal-hal yang terperinci berkaitan dengan data-data yang akurat dan lengkap. Secara umum, sistematika suatu laporan yang lengkap terdiri dari 3 bagian pokok, yaitu bagian pembuka, bagian isi, dan bagian penutup.  
1.   Bagian Pembuka
Bagian pembuka umumnya digunakan apabila laporan merupakan tulisan yang berdiri sendiri secara utuh. Untuk laporan penelitian dalam jurnal atau bagian dari sebuah buku, tidak seluruh unsur dalam bagian pembuka tersebut digunakan. Bagian pembuka ini terdiri atas :
a)   Halaman judul: judul, maksud, tujuan penulisan, identitas penulis, instansi asal, kota penyusunan, dan tahun
b)   Halaman pengesahan (jika perlu)
c)   Halaman motto/semboyan (jika perlu)
d)   Halaman persembahan (jika perlu)
e)   Prakata;
f)    Daftar isi;
g)   Daftar tabel (jika ada)
h)   Daftar grafik (jika ada)
i)    Daftar gambar (jika ada)
j)    Abstak : uraian singkat tentang isi laporan
2.   Bagian Isi
Bagian isi merupakan menyajikan atau mengomunikasikan informasi ilmiah yang ingin disampaikan. Pada bagian isi inilah seluruh komponen pendahuluan, kajian pustaka dan kerangka teori, metodologi penelitian, hasil dan pembahasan, serta simpulan dan saran disajikan secara lengkap. Bagian isi terdiri dari :
a.   Bab I Pendahuluan
Pendahuluan merupakan tulisan yang disusun untuk memberikan orientasi kepada pembaca mengenai isi laporan penelitian yang akan dipaparkan, sekaligus perspektif yang diperlukan oleh pembaca untuk dapat memahami informasi yang akan disampaikan Pendahuluan terdiri atas :
(1) Latar belakang
(2) Identitas masalah
(3) Pembatasan masalah
(4) Rumusan masalah
(5) Tujuan dan manfaat
b.   Bab II Kajian Pustaka
Kajian pustaka mengungkapkan teori-teori serta hasil-hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan pada topik yang sama atau serupa. Berdasarkan analisis terhadap pustaka tersebut, peneliti dapat membatasi masalah dan ruang lingkup penelitian, serta menemukan variabel penelitian yang penting dan hubungan antarvariabel tersebut.
c.    Bab III Metode Penelitian
Pada bagian ini biasanya dijelaskan secara rinci mengenai desain penelitian, populasi dan sampel penelitian, metode pengumpulan dan analisis data, serta kelemahan penelitian.
d.   Bab IV Pembahasan
Pembahasan pada dasarnya merupakan inti dari sebuah tulisan ilmiah. Pada bagian ini penulis menyajikan secara cermat hasil analisis data serta pembahasannya berdasarkan kajian pustaka dan kerangka teori yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya.
e.   Bab V Penutup
Penutup berisi tentang kesimpulan dan saran dari laporan ilmiah tersebut. Kesimpulan adalah gambaran umum seluruh analisis dan relevansinya dengan hipotesis dari penelitian yang dilakukan. Kesimpulan diperoleh dari uraian analisis, interpretasi dan deskripsi yang telah dituliskan pada bagian analisis dan pembahasan. Untuk menulis simpulan, penulis perlu mengajukan pertanyaan pada diri sendiri tentang hasil apa yang paling penting dari penelitian yang dilakukan. Jawaban dari pertanyaan tersebutlah yang dituliskan pada bagian simpulan. Pada bagian akhir, biasanya simpulan disertai dengan saran mengenai penelitian lanjut yang dapat dilakukan
3.   Bagian Penutup
a)     Daftar Pustaka
b)     Daftar Lampiran
c)     Indeks daftar istilah

E.          Penyajian Lisan
Penyajian Lisan adalah Penyampaian secara  lisan atau kemampuan berbicara serta kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau mengucapkan kata-kata untuk mengekspresikan, menyatakan, menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan.
Pendengaran  menerima informasi melalui rangkaian nada, tekanan, dan penempatan persendian. Jika komunikasi berlangsung secara tatap muka, ditambah lagi dengan gerak tangan dan air muka (mimik) pembicara.
Tujuan utama penyajian lisan adalah untuk berkomunikasi tentu tidak terlepas dari kemampuan seseorang dalam menyampaikn dengan lisan. Dalam hal ini sangat di perlukan adanya kemampuan dan penguasaan dalam tekhnik-tekhnik penyajian lisan.


Sumber